Organisasi
Memori
Peta
memori adalah suatu peta yang menunjukkan lokasi alamat suatu unit memori. Peta
ini sangat penting artinya bagi CPU dalam mengenali lokasi-Iokasi suatu unit
memori. • Dirancang sistem minimum yang menggunakan 2 RAM dan 1 ROM yaitu
RAM6116 (2KB) dan RAM 6264 (8 KB) dan ROM 27128 (16KB) • Untuk dapat mengakses
address dari RAM-0 6116 (2KB) menggunakan pin A0 sampai dengan pin A10 • Untuk
RAM-1 6264 (8 KB) menggunakan pin A0 s/d A12 • Untuk ROM27128 (16KB)
menggunakan pin A0 s/d A13.
a. Bagian dari memori yang dapat digunakan untuk
program
b. Bagian memori Read Only
c. Bagian memori Read Write
d. Program pengendalian sistim
e. Tempat dimana memori diinstalasi
f. Daftar
alamat piranti memori
g. Daerah memori yang masih kosong (jika
ada).
Pemetaan
memori menunjukkan rancangan penempatan memori RWM dan ROM sesuai dengan alamat
yang dikehendaki. Satu chip merupakan satu blok memori. Satu blok satu chip
memori menempati lokasi alamat berurutan. Khusus untuk ROM program monitor
harus diletakkan pada alamat sesuai dengan arah vector reset dari CPU.
Keping chip memory diorganisasi dengan jumlah lokasi dalam IC. Setiap lokasi dapat terdiri dari 1 bit, 4 bits, 8 bits, atau bahkan 16 bits data, tergantung dari bagaimana desain system dirancangnya. Jumlah data tersebut akan selalu sama dari jumlah pin data pada keping yang bersangkutan. Berapa lokasi dalan keping chip memory? Hal itu tergantung dari jmlah pin alamat pada keping chip yang bersangkutan. Perhitungan adalah sama dengan (2 exp x) dimana x = jumlah pin alamat. Ringkasannya adalah sebagai berikut.
1.
Keping chip memory berisi (2 exp x) di mana x adalah
jumlah dari pin alamat dari keping IC memory.
2.
Setiap lokasi berisi y bits, dimana y adalah jumlah pin data pada keping IC
memory.
3.
Keseluruhan chip berisi ((2 exp x) * y), dimana x adalah jumlah pin alamat, dan
y adalah jumlah dari pin data dari keping IC memory.
Kapasitas sebuah chip memori ditentukan oleh jumlah bit addres bus. Kapasistas sebuah chip memori berdasarkan jumlah addres bus adalah sebagai berikut:
Data dalam sel memori
disimpan dalam state ‘0’ atau ‘1’ dan sehubungan dengan bus data dalam sistem
MPU, maka beberapa sel memori membentuk satu grup yang disesuaikan dengan bus
data dari MPU tersebut, macam group tersebut disebut organisasi memori,
misalnya 4 sel (bit) membentuk 1 group, disebut NIBBLE, 8 bit disebut BYTE dan
16 bit disebut WORD.
Pada label kemasan
tiap chip memori sudah menunjukan berapa jumlah sel yang ada dalam chip
tersebut, contoh EPROM 27C256, tanda C adalah teknologi CMOS, angka 256
adalah terdapat 256Kbit (ada 262144 sel), karena lebar bit data 27C256
adalah 8, maka dalam chip tersebut akan terdapat 32K byte memori dengan organisasi
32K x 8.
Kode-kode lain
dilabel kemasan bisa berarti siapa pabrik pembuatnya, berapa kecepatan
aksesnya, jenis kemasan, temperatur operasi, tegangan operasi, tegangan bakar,
antarmuka dan sebagainya.
Referensi
Bapak Arif Basuki,
ST.MT.
http://www.elektro.undip.ac.id/kenung/?page_id=1665
http://auliarahman3013.blogspot.co.id/2016/10/perancangan-sistem.html
http://www.musbikhin.com/menghubungkan-803151-dengan-memory-external
Tidak ada komentar:
Posting Komentar